Awal bulan ini, mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Luqman Al-Hakim (STAIL) menyalurkan wakaf al-Qur’an dan buku Iqro’ kepada mualaf lansia dan santri binaan Yayasan Ukhuwah Mualaf Indonesia (UMI) di Sleman, Yogyakarta.
Selain itu, juga bersinergi dengan Gerakan Wakaf Sejuta Qur’an Yayasan Wakaf Al-Qur’an Suara Hidayatullah (YAWASH), dalam penyaluran 20 al-Qur’an dan 100 Iqro’ yang dilakukan di Dusun Merapi Sari, Dusun Mulungan, Dusun Gowongan dan Dusun Dangklik di lereng gunung Merapi-Merbabu, Jawa Tengah, seperti dilansir hidayatullah.com, 11/7/2025.
Yayasan UMI, yang membina sejumlah mualaf lansia dan santri, mengungkapkan rasa syukur atas bantuan wakaf tersebut.

“Bantuan ini adalah nikmat yang sangat kami butuhkan. Di tengah keterbatasan akses dan tantangan geografis, kehadiran wakaf Iqro’ dan al-Qur’an ini menjadi motivasi yang kuat bagi para mualaf untuk terus belajar,” kata Ustadzah Dosmaulu Simbolon, Ketua Yayasan UMI.
Lebih lanjut, Dosmaulu mengungkapkan bahwa al-Qur’an dan buku Iqro’ yang mereka terima sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat.
“Kita butuh terus, karena TPQ-TPQ lain juga meminta ke kita,” jelas Muslimah berkacamata itu.
Ia juga mengapresiasi mahasiswa STAIL, Ahmad Junaidi dan Muhammad Asroy, yang berpartisipasi dan terlibat aktif dalam mendukung dakwah UMI di lereng Gunung Merapi-Merbabu.

“Kehadiran teman-teman mahasiswa dari STAIL Surabaya ini memberikan nuansa berbeda. Ini bukti bahwa pendidikan Islam nggak hanya di bangku kuliah, tapi juga perlu diwujudkan dalam aksi nyata di tengah masyarakat,” tutupnya.
Sementara, perwakilan YAWASH Nashirul Haq, berterimakasih kepada para donatur yang selama ini mendukung program wakaf al-Qur’an dan buku Iqro’.
“Alhamdulillah, semoga ini menjadi wasilah tersebarnya al-Qur’an hingga tidak ada lagi buta aksara al-Qur’an ke seluruh penjuru Indonesia, bahkan dunia,” kata Nashirul.*/sejutaquran.org